Asal Usul Kuntilanak Merah

"Kuntilanak Merah konon jauh lebih menyeramkan,"




Bagi masyarakat Indonesia, kuntilanak tentu bukan sosok hantu yang tak asing lagi. Maklum kisah tentang hantu kuntilanak dapat kita saksikan melalui novel, film atau bahkan kesaksian dari orang yang pernah melihat penampakannya.

Kuntilanak sendiri digambar sebagai sosok hantu wanita yang mengenakan baju putih yang menjuntai hingga ke bawah dan berambut panjang. Berdasarkan sejumlah kesaksian, hantu menyeramkan ini biasanya menghuni pohon berusia tua.

Nah selain berwarna putih, sebagian orang juga kerap menceritakan tentang pengalamanya bertemu dengan hantu kuntilanak merah. Ya, lain dari cerita kebanyakan, hantu kuntilanak yang satu ini mengenakan baju panjang berwarna merah.

(baca juga: Penumpang Taksi Online Tiba-tiba Kesurupan... Suaranya Berubah Seperti Kuntilanak)

Konon, kuntilanak merah termasuk hantu dengan kekuatan yang lebih kuat dibanding makhluk halus lainnya. Energi negatif yang dimilikinya jauh lebih kuat sehingga tak jarang bisa mencelakai orang. Dihimpun dari berbagai sumber, hantu kuntilanak merah adalah arwah penasaran yang sebelumnya meninggal dunia akibat pembunuhan atau sexual abuse.

Dendam yang dibawa hingga mati itulah yang membuatnya bertahan di dunia dalam wujud yang menyeramkan. Nah cerita tentang hantu kuntilanak merah yang menyeramkan ini juga tak hanya ada di Indonesia, tapi di luar negeri cerita tentang hantu ini juga cukup banyak ditemui, misalnya:

• The Red Lady

Di Filipina ada suatu urban legend tentang hantu wanita yang mengenakan dress merah di University of Santo Thomas. Ceritanya ada seorang mahasiswa yang kelelahan dan beristirahat di kamar mandi, awalnya ia hanya duduk sebentar untuk menenangkan pikirannya sekaligus mengumpulkan energi.

Kampus tersebut merupakan kampus tertua di Asia karena sudah berdiri tak kurang dari 400 tahun lalu. Tak ayal, bangunan tua memang sangat disukai oleh makhluk halus. Nah saat mahasiswa tersebut tengah bersantai, terdengar suara langkah kaki dari kejauhan.

"tok.. tok..tok,"

Awalnya dia pikir itu hanya suara benda yang jatuh atau mungkin hewan lain yang sedang berkeliaran, namun setelah didengarkan dengan seksama, suara tersebut terdengar jelas seperti orang yang sedang melangkah.

Suara itu kemudian berhenti tepat setelah ia melihat ada sosok bayangan yang berada dibalik pintu  layaknya kamar mandi di mana pintu hanya menutupi bagian atas, sementara bagian bawahnya kosong sehingga bisa terlihat siapa yang ada di luar.

Namun mahasiswa itu melihat tak ada kaki yang menapak ke tanah yang ia lihat hanyalah ujung gaun panjang yang berwarna merah. Ia pun penasaran siapa sosok dibalik pintu tersebut dan akhirnya mengintip dari atas pintu. Lalu yang terjadi selanjutnya, kuntilanak merah itu menengok ke atas dan tersenyum ke arahnya.

• Kuntilanak Merah Penghuni Gedung Menara Saidah

Menara Saidah kini tak lagi aktif beroperasi, tak kurang dari 10 tahun yang lalu, gedung bergaya romawai ini mulai ditinggalkan oleh para penghuninya. Alasannya beragam, mulai dari lift yang terlalu lama hingga bentuk bangunan yang miring.

Dulu saat gedung saat ini beroperasi, pernah ada seorang satpam yang mengantar wanita cantik bergaun merah ke lantai 14 menara Saidah. Namun anehnya, ketika telah sampai di lantai tersebut, wanita tersebut mendadak hilang. Satpam tersebut dikabarkan mengalami shock dan pingsan di tempat.

Lain halnya dengan kesaksaian warga sekitar yang kerap melihat sosok berbaju merah yang berada di sekitar gedung menara saidah.

• Terowongan Casablanca yang angker

Terowongan yang terletak di daerah Kuningan, Jakarta ini kerap jadi bahan perbincangan. Bukan karena kemegahannya, tapi karena urban legend yang turun temurun diceritakan. Konon, dulu terowongan Casablanca merupakan area pemakaman, saat ingin dijadikan terowongan, beberapa makam disekitarnya tidak dipindahkan.

Alhasil, beberapa pengemudi mengaku pernah diganggu oleh penampakan makhluk halus saat melintas di terowngan tersebut.

Menurut penuturan warga sekitar, pernah ada seorang wanita yang sedang hamil namun dibunuh oleh kekasihnya yang tak ingin bertanggung jawab. Jasadnya dikuburkan sebelum pembangunan terowongan dimulai.

Entah benar atau tidak, namun sebagian pengemudi ada yang pernah mengaku melihat sosok kuntilanak merah yang sedang menggendong bayi. Warna merah tersebut konon wujud dari amarah dan dendamnya yang belum tuntas. 

Agar tak diganggu dan berujung pada kecelakaan, warga sekitar percaya jika ingin melintasi terowongan tersebutnya sebaiknya bunyikan klakson sebanyak 3 kali sebagai tanda permisi melewati jalan tersebut.

(baca juga: Dikunjungi Kuntilanak Saat Melahirkan)

Sumber foto:

dangdutan.me

wisata horor dunia

hipwee