Peringati Hari Anggota yang Meninggal dengan Berpesta

0
Januari 12, 2019

"Peringatan hari kematian biasanya identik dengan air mata. Namun di Meksiko yang jadi justru sebaliknya, orang-orang menari dan merayakannya. Apa alasannya?"



Bagi kebanyakan orang, kematian dari anggota keluaraga atau kerabat adalah peristiwa menyedihkan. Tak ayal, air mata akan selalu membanjiri bahkan berhari-hari, minggu, bulan atau beberapa tahun setelahnya.

Namun hal itu tak terjadi bagi sebagian masyarakat di negara Meksiko. Dia de Muertos atau dalam bahasa Indonesia berarti Hari Kematian. Itu merupakan sebuah pesta untuk mengenang orang terkasih mereka yang telah tiada.



Lain dari yang lain, mereka mengubah acara kematian yang identik dengan air mata namun berganti dengan perayaan dan rasa bahagia. Eiiittsss… jangan negative thinking dulu ya, walau sifatnya perayaan semacam pesta namun esensi untuk mengenang orang yang telah meninggal tetap ada kok.

Dia de Muertos dirayakan selama tiga hari, dimulai pada tanggal 31 Oktober, lalu disambung pada 2 & 3 November. Di hari pertama mereka melakukan semacam ziarah ke pusara terakhir kerabat yang telah meninggal dan menghiasnya dengan aneka macam benda yang disukai semasa hidupnya.

Tanggal 1 November merupakan perayaan untuk mereka yang meninggal semasa anak-anak yang dimanakan Dia de Muertos Angelitos. Sementara 2 November adalah perayaan bagi orang dewasa yang meninggal dan disebut dengan Dia de Muertos Difuntos.

Pada tanggal itulah rakyat Meksiko meyakini jika arwah keluarga mereka datang ke rumah sehingga perlu diadakan sebuah pesta untuk menyambut kedatangannya. Itu sebabnya jika tidak ada pesta artinya arwah tersebut dilupakan.

Pesta ini sebagai bentuk perhatian untuk kembali mengenang orang tersayang yang pernah mengisi hari-hari di rumah tersebut. Dalam perayaannya terdapat semacam altar dan makanan sebagai bentuk penghargaan pada para arwah.


Ya setiap negara atau daerah punya tradisi masing-masing yang justru membuat dunia menjadi unik, indah dan penuh keragaman.

About the author

Donec non enim in turpis pulvinar facilisis. Ut felis. Praesent dapibus, neque id cursus faucibus. Aenean fermentum, eget tincidunt.

0 komentar: